
Wasantara.online @ Solo — Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri) Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memantau kelancaran program vaksinasi nasional. Kali ini, jenderal bintang empat itu bergerak ke Solo, Jawa Tengah. Ditemani Walikota Solo Gibran Rakabuming, Kapolri melihat langsung proses jalannya vaksinasi di Pendopo Gede atau Balaikota Surakarta.
Sebanyak 400 peserta mengikuti kegiatan vaksin ini. Mereka terdiri dari tenaga pendidik seperti dosen universitas dan sekolah tinggi hingga pemuka agama dari lintas agama.
“Semuanya, para peserta antusias dalam pelaksanaan vaksinasi. Diharapkan program nasional ini semakin lancar sehingga dalam membentuk masyarakat kebal Covid-19 ” kata Sigit Prabowo dalam keterangan tertulis, Kamis (25/3/2021).
Meski telah divaksin, Sigit berpesan agar masyarakat tetap menegakkan dan menerapkan disiplin Protokol Kesehatan (Prokes) mulai memakai masker, menjaga jarak dan rajin mencuci tangan.
Mantan Kapolresta Surakarta ini mengatakan, dengan divaksinnya tenaga pendidik bisa memberikan dukungan proses pembelajaran tatap muka pada bulan April yang akan datang telah dilaksanakan.
“Semoga tenaga pendidik setelah divaksinasi, kegiatan belajar mengajar dapat berjalan lebih baik dan perekonomian juga berjalan lebih baik dan pelaksanaan vaksinasi di Kota Solo segera tuntas agar masyarakat dapat beraktifitas kembali,” harap Kapolri.
Salah seorang tokoh ulama yang divaksin di Solo, Habib Novel Alaydrus, mengatakan vaksinasi sebagai bentuk ikhtiar manusia untuk mencegah penyebaran COVID-19.
"Sebagai masyarakat, kita harus mendukung program pemerintah ini, biar kehidupan semakin normal dan semakin bagus. Perkara halal atau tidak, kita serahkan MUI. Dan setiap orang punya pilihan mengikuti yang mana dan bukan suatu paksaan," kata Habib Novel. (*/Edi)