Wasantaraonline.com | Langkat - Akibat curah hujan tinggi dan telah berlangsung dua hari, maka air Sungai Batang Serangan meluap dan membanjiri rumah warga yang berada di Tiga Desa, Kabupaten Langkat.
Luapan air Sungai Batang Serangan telah merendam pemukiman warga di Desa Sei Mati, Kecamatan Padang Tualang dan Desa Cempa, Kecamatan Hinai, kondisi ini terjadi sejak Kamis hingga Jumat (16/12/2022).
Sedangkan Desa Paya Perupuk, Kecamatan Tanjungpura, nyaris tenggelam karena debit air terus bertambah hingga Kamis malam.
Untuk mencegah luapan air semakin tinggi, ada warga memilih mengungsi meski sebagian di antaranya tetap bertahan di rumah.
Diketahui, sejumlah warga menggunakan perahu menuju lokasi pengungsian, sementara sebagian lainnya nekad menerobos derasnya air.
Meluapnya air diduga karena kondisi Sungai Batang Serangan yang semakin dangkal, khususnya pada bagian hulu sungai.
Kedalaman sungai antara 1-2 meter, sementara air yang merendam rumah warga tingginya mencapai pinggang orang dewasa.
Kepada wartawan, Amir warga setempat mengatakan, luapan air sungai terjadi sangat tiba-tiba dan tanpa disadari luapan air sungai telah menggenangi rumah, luapan air telah mencapai setinggi pinggang orang dewasa.
Sementara itu, Camat Tanjungpura M. Nawawi menyebutkan, terkait kejadian itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan kepala desa, PLN dan warga untuk membuat bendungan menggunakan karung goni diisi pasir. (*/Red)