Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Tingkatkan Cadangan Beras, Mendagri Minta Pemda Lakukan Gerakan Tanam Padi Secara Serentak

Selasa, 05 September 2023, September 05, 2023 WIB Last Updated 2023-09-05T11:49:55Z
Wasantaraonline.com | Jakarta – "Beras", tercatat sebagai salah satu komoditi utama penyumbang terjadinya Inflasi tinggi, komoditi pangan ini mengalami kenaikan harga. Dari data Badan Pusat Statistik, hasil dari 90 Kota yang disurvei, ada 86 Kota yang harga berasnya terus mengalami kenaikan. 

Hal ini disampaikan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian,saat memimpin Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah Di gedung Sasana Bhakti Praja (SBP), Kantor Pusat Kemendagri, Jakarta, Senin (4/9/2023).

Tito meminta Pemerintah Daerah (Pemda) memberikan perhatian terhadap kenaikan harga Beras. Pasalnya, dari 90 Kota yang menjadi sampel survei Badan Pusat Statistik (BPS), Sebanyak 86 Kota di antaranya mengalami Kenaikan Harga. Kenaikan ini juga menjadi salah satu penyumbang Inflasi yang tercatat secara Year On Year pada Agustus 2023 Sebesar 3,27 Persen.

" Permasalahan ini sudah kita  bicarakan dalam Rapat Terbatas yang dipimpin oleh Bapak Presiden Minggu Lalu, hasilnya nanti akan kami laporkan kembali kepada beliau,” Ujar Mendagri. 

Dikatakan Mendagri bahwa kenaikan harga Beras menjadi perhatian Pemerintah Pusat, dimana kita akan terus memperkuat Cadangan Beras terutama melalui Bulog. 

Dalam Ratas, Kementerian Pertanian Diarahkan agar mendata daerah-daerah yang hasil produksi dan panen Beras yang masih Surplus. Ini dilakukan agar langkah pemenuhan kebutuhan Beras seperti upaya impor bisa berlangsung efektif.

“Saat ini, Pemerintah berjuang untuk mendapatkan Beras dari Luar Negeri, yang Negara-Negara lain juga bertahan menyimpan untuk kebutuhan penduduk mereka sendiri, nanti saya kira ada rapat khusus di tingkat pusat,” Terangnya.

Lanjut Mendagri, bahwa selain dipicu adanya kemarau panjang Atau El Nino di seluruh dunia termasuk Indonesia, permintaan Beras juga bakal naik di Tahun Politik, bisa jadi Beras kerap digunakan sebagai alat kampanye oleh peserta Pemilu. 

Kondisi ini bakal memicu kenaikan harga, apabila stok Beras kurang memadai. “Nah Ini, sudah ditugaskan Bulog, Kementan, Badan Pangan, untuk mengatur stabilitas harga beras ini,” Ujarnya.

Ditambahkan Mendagri bahwa presiden meminta cadangan Beras tersedia minimal 2 Juta Ton hingga akhir Tahun, atensi itu telah disampaikan Presiden dalam Ratas yang dihadiri Bulog, Badan Pangan Nasional, Kementerian Pertanian, Kementerian Perdagangan dan Kementerian/Lembaga di bidang Ekonomi lainnya.

Upaya ini dinilai tak mudah, karena harus menyerap produksi dalam negeri yang jumlahnya berkurang sehingga berdampak terhadap tingginya harga beras. 

Begitu pula dengan upaya Impor, karena beberapa Negara memilih menahan produksinya untuk memenuhi kebutuhannya sendiri. 

“Ada beberapa Negara yng biasanya kita mengimpor dari Negara tersebut, mereka menahan untuk kebutuhan dalam Negerinya, Kalaupun dilepas tentunya harga yang tinggi, ini tantangannya,” Jelas Mendagri.

Selain Beras, dalam kesempatan itu, Mendagri berharap Pemda bisa memperhatikan Komoditas Lain yang cenderung mengalami Kenaikan Harga Seperti Cabai Rawit Dan Cabai Merah. Tito mengimbau Pemda agar mengupayakan Gerakan Menanam Padi.

“Bisa dilakukan dengan gerakan tanam semua daerah, Tolong rekan-rekan di daerah masing-masing cek betul, kalau kurang Stoknya laksanakan gerakan tanam seperti di beberapa daerah,” Tandasnya
Komentar

Tampilkan

  • Tingkatkan Cadangan Beras, Mendagri Minta Pemda Lakukan Gerakan Tanam Padi Secara Serentak
  • 0

Terkini