
Wasantara.online @ Medan - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) melalui Kepala Balai Besar MKG Wilayah I Medan Hartanto ST, MM menyampaikan Info Siaga Bencana BMKG Propinsi Sumatera Utara terkait potensi hujan lebat yang berdampak pada Bencana Banjir dan Longsor.
Di Propinsi Sumatera Utara, Senin tanggal 14 Juni 2021, diperkirakan ada 14 wilayah Kab/ Kota berpotensi cuaca ekstrim hujan lebat berdampak banjir dan longsor diserta petir dan angin kencang.
Ke-14 Daerah yang berpotensi yakni :
1. KAB.ASAHAN mulai dari Air Joman, Simpang Empat, Sei Kepayang Timur, Sei Kepayang Barat, Sei Kepayang, Teluk Dalam, Aek Ledong, Aek Songsongan, Rahuning, Bandar Pulau, Pulau Rakyat, Aek Kuasan.
2. KAB.DAIRI: Parbuluan, Silahi Sabungan, Sumbul, Pegagan Hilir, Tanah Pinem, Tigalingga, Gunung Sitember, Siempat Nempu Hulu.
3. KAB.DELI SERDANG: Labuhan Deli.
4. KAB.HUMBANG HASUNDUTAN: Parlilitan, Lintong Nihuta, Doloksanggul, Pollung, Sijamapolang, Onan Ganjang.
5. KAB.KARO: Merek.
6. KOTA TANJUNGBALAI mulai dari Kecamatan Tanjungbalai Selatan, Teluk Nibung, Datuk Bandar, Datuk Bandar Timur, Sei Tualang Raso.
7. KAB.LABUHANBATU UTARA: Kualuh Hulu, Kualuh Selatan, Aeknatas, Aek Kuo, Kualuh Hilir, Kualuh Leidong, Na IX-X, Marbau.
8. KAB.LANGKAT: Pematang Jaya, Pangkalansusu, Besitang, Brandan Barat, Wampu, Padang Tualang, Sawit Seberang, Sei Lepan, Gebang, Babalan, Stabat.
9. KAB.PAKPAK BARAT: Salak, Sitellu Tali Urang Julu, Siempat Rube.
10. KAB.SAMOSIR yakni Harian, Sianjur Mulamula.
11. KAB.SIMALUNGUN: Purba, Pematang Silimahut, Silimakuta.
12. KAB.TAPANULI SELATAN: Aek Bilah.
13. KAB.TAPANULI UTARA: Garoga, Pagaran, Siborong Borong.
14. KAB.TOBA SAMOSIR: Pintu Pohan Merant, Silaen, Habinsaran, Nassau, Borbor.
Terkait dengan potensi cuaca ekstrem tersebut di atas, BMKG menghimbau warga masyarakat untuk menghindari daerah rentan mengalami bencana seperti lembah sungai, lereng rawan longsor, pohon yang mudah tumbang dan tepi pantai.
Lanjut, Hartanto berdasarkan analisa foto pencitraan satelit cuaca, kondisi cuaca ekstrem dapat meluas ke 9 wilayah Sumut yakni :
1. KAB.LABUHANBATU: Panai Hilir, Bilah Hilir, Pangkatan, Bilah Barat, Rantau Utara, Panai Hulu, Rantau Selatan, Bilah Hulu, Panai Tengah.
2. KAB.LABUHANBATU SELATAN: Silangkitang, Sungai Kanan, Kampung Rakyat, Kota Pinang.
3. KAB.MANDAILING NATAL: Muara Batang Gadis, Siabu.
4. KAB.PADANG LAWAS: Sosopan.
5. KAB.PADANG LAWAS UTARA: Dolok Sigompulon, Batang Onang, Padang Bolak Julu, Hulu Sihapas, Dolok, Halongonan.
6. KOTA.PADANGSIDIMPUAN yakni Kec.Padangsidimpuan Angkola Julu, Padangsidimpuan Hutaimbar, Padangsidimpuan Selatan, Padangsidimpuan Utara, Padangsidimpuan Tenggara.
7. KAB.TAPANULI SELATAN: Saipar Dolok Hole, Batang Toru, Marancar, Sipirok, Arse, Angkola Barat, Angkola Selatan, Batang Angkola, Angkola Timur, Sayur Matinggi.
8. KAB.TAPANULI TENGAH: Tukka, Sitahuis, Sarudik, Kolang, Tapian Nauli.
9. KAB.TAPANULI UTARA: Pahae Jae, Purbatua, Simangumban, Pangaribuan, Pahae Julu, Adian Koting, Siatas Barita, Sipahutar, Sipoholon, Tarutung, Parmonangan.
Untuk itu, Hartanto ingin masyarakat mewaspadai potensi dampak seperti banjir/banjir pesisir, tanah longsor dan banjir bandang terutama di daerah yang rentan.
Terakhir, Hartanto ingin warga masyarakat Sumut dapat memonitor perkembangan informasi cuaca dan Peringatan Dini Cuaca Ekstrem dari BMKG melalui website www.bmkg.go.id.
(*/Edi S)