Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Kasdam XVII : Buru Teroris Kriminal Bersenjata, Hidup Atau Mati, KKB Itu Pengecut

Sabtu, 18 September 2021, September 18, 2021 WIB Last Updated 2021-09-17T20:01:56Z
Wasantaraonline.com @Jayapura - Pihak Tentara Nasional Indonesia akan menumpas habis teroris KKB yang telah berbuat tidak manusiawi kepada para tenaga kesehatan (nakes), guru, buruh bangunan dan warga masyarakat serta merusak fasilitas umum, rumah ibadah dan sekolah.

"Buru mereka, Hidup atau mati. Kita harus tumpas mereka, sudah keterlaluan, orang yang bekerja untuk membantu masyarakat malah mereka sakiti. Mereka itu adalah pengecut."

Hal ini disampaikan Kepala Staf Komando Daerah Militer (Kasdam) XVII/ Cenderawasih Brigjen TNI Bambang Trisnohadi kepada wartawan di lokasi, Jumat (17/9/2021).

Dilokasi Kasdam XVII/ Cenderawasih Brigjen TNI Bambang Trisnohadi langsung mendengar cerita korban sangat miris, mereka diperlakukan sangat tidak manusiawi, disiksa, bahkan sampai ditelanjangi.

Bambang menegaskan pihaknya segera menumpas habis teroris KKB yang telah berbuat tidak manusiawi kepada para nakes dan warga masyarakat.

Ada sepuluh korban teroris kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, dievakuasi ke Jayapura. 

Sepuluh orang yang dievakuasi yakni Sembilan tenaga kesehatan (nakes) dan satu anggota TNI saat dievakuasi ke Jayapura. Heli TNI itu sempat diserang teroris KKB dengan tembakan saat akan meninggalkan Kiwirok.

"Ada gangguan berupa tembakan dari KKB atau kelompok sipil teroris (KST) saat heli melakukan evakuasi para korban," ujar Danrem 172/PWY Brigjen Izak Pangemanan saat di Lapangan Makodam XVII Cenderawasih, Jayapura, Jumat (17/9/2021).

Helikopter milik TNI yang membawa 10 orang korban penyerangan teroris KKB itu akhirnya tiba di Lapangan Makodam XVII Cenderawasih, Jayapura, pada Jumat (17/9) pukul 11.00 WIT.

Brigjen Izak mengungkapkan proses evakuasi korban lainnya masih akan terus dilakukan. Ada sekitar 40 orang yang terdiri atas tenaga kesehatan, guru, dan buruh bangunan yang akan dievakuasi dari Kiwirok ke Jayapura. 

Selain itu, ada satu jenazah nakes atas nama Gabriella yang akan dievakuasi. "Khusus jenazah Gabriella saat ini masih dilakukan evakuasi dari jurang yang kedalamannya hampir 400 meter dengan kecuraman 90 derajat. Karena sulitnya medan, sehingga dievakuasi dengan perjalanan khusus," ujarnya.

Sepuluh korban serangan teroris KKB yang tiba di Jayapura langsung dibawa ke RS Mathen Indey, Jayapura, untuk mendapat perawatan. Mereka ada yang mengalami patah tulang akibat hantaman benda keras, luka tusuk, hingga luka sayatan.

Komentar

Tampilkan

  • Kasdam XVII : Buru Teroris Kriminal Bersenjata, Hidup Atau Mati, KKB Itu Pengecut
  • 0

Terkini