Sebelumnya, tercatat ada 33 warga Krukut yang terkonfirmasi positif, satu di antaranya suspek varian Omicron.
"Sudah ada 36 orang, 35 di Wisma Atlet, satu di RS Pelni Tanjung Duren karena posisinya hamil dan sudah melahirkan kemarin," kata Lurah Krukut, Ilham Nurkarim kepada wartawan, Minggu (9/1/2022).
Ilham menuturkan pihaknya akan terus melakukan tracing atau pelacakan terhadap warga yang melakukan kontak erat dengan mereka yang telah dikonfirmasi positif.
"Kami upayakan (tracing) semaksimal mungkin kalau lihat perkembangan kemarin setengah hari bisa 50 warga (tes antigen massal)," tuturnya Ilham.
Ihwal kabar terbaru satu warga yang merupakan suspek varian Omicron, Ilham tak bisa berkomentar lebih lanjut. Dia mengatakan itu kewenangan dari Dinas Kesehatan.
"Iya masih suspek bisa ditanyakan ke Kepala Dinas Kesehatan untuk perkembangan kasusnya," ujarnya.
Kebijakan micro lockdown diterapkan di RW 02 Krukut Tamansari, Jakarta Barat buntut seorang warga suspek Covid-19 varian Omicron sejak Sabtu (8/1).
"Kita sudah aktifkan hari Sabtu lalu pembatasan mobilitas, testing, tracing dan treatment juga sudah kita lakukan. Kita berlakukan micro lockdown sesuai perkembangan situasi," kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo kepada wartawan.
Ady pun mengimbau warga untuk tetap mematuhi aturan protokol kesehatan demi mencegah atau meminimalisir penyebaran Covid-19. (cnn/ed)
