Notification

×
Copyright © Best Viral Premium Blogger Templates

Iklan

Termotivasi Sukses, Wagubsu Bersama Direksi Bank Sumut Kunjungi Kantor Pusat BJB

Jumat, 11 Februari 2022, Februari 11, 2022 WIB Last Updated 2022-02-10T17:28:11Z
Bandung, Wasantaraonline.com – Sebagai Bank Pembangunan Daerah Sumatera Utara sudah tentu harus diterima keberadaannya di Provinsi lain. Kondisi ini termotivasi seperti halnya, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (Bank BJB) tercatat sebagai Bank Milik Daerah Jabar yang berhasil ekspansi ke berbagai daerah di Indonesia. 

Hal ini disampaikan Wakil Gubernur Sumut (Wagubsu) Musa Rajekshah saat kunjungan kerja ke Bank BJB bersama dengan jajaran Bank Sumut di Bandung, Kamis (10/2/2022).

“Sebelum menjadi Wakil Gubernur, saya secara pribadi sudah kenal dengan Bank BJB. Meski punya pemerintah daerah, saya lihat keberadaan Bank BJB diterima masyarakat di wilayah atau provinsi lainnya. Bahkan, beberapa ASN kita juga ada yang menjadi nasabah Bank BJB,” sebut Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah.

“Ini kami evaluasi alasan kepercayaan masyarakat bisa timbul. Dengan ini, kami berkeinginan Bank Sumut juga bisa melakukan hal yang sama,” ujar Ijeck lagi.
 
Untuk itu, berbagai usaha memantapkan langkah melantai di bursa digelar Initial Public Offering (IPO). 

Sementara itu, Bank BJB merupakan Bank Pembangunan Daerah (BPD) pertama yang menggelar IPO (2010) dan menjadi BPD terbesar di Indonesia dengan kepemilikan aset dalam jumlah besar dan infrastruktur mumpuni.

“Setelah IPO ini, saya berharap Bank Sumut sebagai BUMD yang menjadi sumber PAD terbesar di Sumut ini bisa lebih profesional. Semoga berkah untuk Bank BJB yang tidak pelit ilmu,” kata Wagubsu.
 
Direktur Operasional Bank Sumut, Rahmat Fadilah Pohan, menyebutkan posisi aset Bank Sumut saat ini mencapai Rp. 38 triliun dengan perolehan laba Rp. 614 miliar per 31 Desember 2021. Untuk IPO, Bank Sumut akan melantai di bursa pada Juni mendatang.

Sementara itu, Direktur Utama Bank BJB, Yuddy Renaldi, menyampaikan pihaknya sejak awal berdiri di tahun 1961, pihaknya terus berinovasi dalam berbagai aksi korporasi untuk menunjang pertumbuhan bisnis.

“Tahun 1991, kami menerbitkan obligasi untuk pertama kalinya. Tahun 2000, kami menjadi BPD pertama yang menjalankan sistem dual banking konvensional dan syariah dan BPD pertama yang menggelar IPO pada 2010,” sebutnya.

Dengan IPO tersebut, Bank BJB mampu berkembang hingga saat ini memiliki aset Rp. 160 triliun. Awal tahun ini, BJB berencana kembali menerbitkan 925 juta lembar saham baru melalui skema rights issue. (WO/ Edi) 
Komentar

Tampilkan

  • Termotivasi Sukses, Wagubsu Bersama Direksi Bank Sumut Kunjungi Kantor Pusat BJB
  • 0

Terkini

Topik Populer