Sebelumnya, Bobby Nasution meminta izin kepada pimpinan dan anggota DPRD Kota Medan untuk mengusulkan kenaikan honor (Kepling) sesuai Upah Minimum Kota (UMK).
Permintaan itu disampaikan Bobby usai Rapat Paripurna DPRD Kota Medan, Senin (12/06/23). Pertimbangannya, karena melihat beban kerja kepling di beberapa waktu terakhir, dan tantangan kerja beberapa waktu ke depan.
Kenaikan honor diharapkan menjadi penyemangat para kepling dalam melaksanakan tugasnya. Dan meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Ketua DPRD Kota Medan, Hasyim SE, pun mendukung sepenuhnya usulan Wali Kota Medan tersebut.
"Kita apresiasi kebijakan Wali Kota Medan untuk menaikkan honor kepling. DPRD Medan mendukung sepenuhnya rencana tersebut. Ini bisa kita lakukan, setidaknya di P-APBD. Dan penyesuaian honornya bisa sesuai UMK atau lebih," ujar Hasyim memberi dukungan, di Gedung DPRD Kota Medan, Senin (12/6/2023).
Kepling merupakan ujung tombak pemerintah, yang bersentuhan langsung dengan masyarakat. Karena itu, menurut Hasyim, usulan ini merupakan salah satu terobosan yang bagus dalam upaya meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Kota Medan.
Honor Kepling selama ini di bawah UMR, kata Hasyim, sudah selayaknya dilakukan penyesuaian dengan UMK. Dan usulan Walikota Medan, Bobby Afif Nasution, merupakan langkah tepat bagi para kepling. Apalagi melihat kondisi kesejahteraan dan tugas kepling saat ini.
"Warga ada apa-apa kan urusannya sama kepling. Tentu saja, dengan rencana kenaikan honor ini, diharapkan akan memacu semangat para kepling untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat," kata Hasyim.
Hasyim berharap dengan kenaikan honor akan dibarengi pula dengan pelayanan prima dan lebih proaktif turun langsung ke masyarakat.
Sekali lagi, Hasyim kembali menegaskan apresiasinya terhadap Wali Kota Medan Bobby Nasution, dan mendukung sepenuhnya usulan itu. Mengingat pentingnya peran kepling, serta peningkatan kinerja pelayanan terhadap masyarakat Kota Medan ke depannya. (Red)
