Ruas Jalan yang banjir antara lain, Jalan Jawa, Jalan Veteran, Jalan Irian Barat hingga Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan direndam banjir pasca hujan deras yang melanda wilayah Medan dan sekitarnya, Jumat (1/1/2021) sore.
Terlihat genangan sekitar 30 meter ruas jalan Jawa menuju Jalan Perintis Kemerdekaan terendam banjir setinggi betis orang dewasa.
Lokasi banjir juga memenuhi bagian depan Mall Centre Point Medan dan Kepolisian Sektor (Polsek) Medan Timur.
Ratusan kenderaan terlihat berjalan lambat karena harus melawan genangan air yang meluap ke ruas jalan tersebut.
Sementara beberapa pengendara sepeda motor terpaksa menepi di ujung ruas jalan mengamati tinggi banjir. Sebagian lainnya pengendara ada yang memutar balik mencari jalan alternatif.
Dari pengamatan wartawan di lapangan, sejumlah pengendara sepeda motor mogok dan harus mendorong kenderaan nya untuk melewati genangan air banjir.
Sebut saja pengendara motor, Raduse mengatakan panjang ruas jalan yang banjir hampir sampai di Jalan Perintis kemerdekaan.
"Sampai ke Jalan Perintis Kemerdekaan daerahnya banjirnya, lumayan panjang lah. Makanya sepedamotor yang saya kendarai mogok, karena tingginya genangan airnya masuk melalui knalpot," ujar Raduse, Jumat (1/1/2021).
Berdasarkan keterangan warga, banjir di ruas Jalan Irian Barat, Jalan Jawa memang kerap terjadi meskipun durasi hujan tidak begitu lama.
Pakmin seorang warga sekitar mengatakan banjir lebih parah pernah terjadi hingga merendam sepanjang ruas Jalan Jawa dari Simpang Rumah Sakit Murni Teguh, Veteran, Irian Barat hingga simpang Jalan Perintis Kemerdekaan.
"Memang kalau hujan, daerah ini telah menjadi langganan banjir. Kalau sudah parah banjirnya sepanjang ruas jalan ini, tak bisa dilewati dan kalau terpaksa maka dipastikan sepedamotor itu mogok," katanya.
Pakmin menuturkan permasalahan banjir di sekitar Jalan Irian Barat- Jawa- Perintis Kemerdekaan selalu banjir dan airnya mengenangi ruas jalan tersebut, bisa jadi saluran drainase yang tidak mampu menampung volume air.
"Paritnya walaupun besar tapi kalau sudah hujan deras, airnya tidak tertampung juga. Sepertinya ada yang menyumbat," ujarnya.
Pakmin berharap permasalahan banjir di Jalan Jawa dapat diselesaikan dengan perbaikan drainase dan saluran air.
"Maunya sih diperbaiki ya saluran drainase nya, karena ini termasuk dalam juga banjirnya kalau hujan deras," pungkasnya. (kgt/edi)
