Wasantaraonline.com @ Jakarta - Kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) yang masih diberlakukan hingga situasi dan kondisi pandemi terkontrol berdasarkan level wilayah yang berbeda-beda sudah diperpanjang selama beberapa bulan terakhir.
Hal ini disampaikan Kepala Bidang Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19 Brigjen TNI (Purn) Alexander Kaliaga Ginting melalui WhatsApp, Minggu (5/9/2021).
Alexander menegaskan sebelum situasi pandemi terkontrol, PPKM masih akan terus dilanjutkan. Kendati demikian, pemerintah juga melakukan evaluasi dan mengubah levelisasi tiap-tiap daerah PPKM.
“PPKM terus berlanjut hingga pandemi dinyatakan terkontrol. Yang berubah hanya levelnya yaitu ringan (level 1), sedang (level 2), tinggi (level 3) dan sangat tinggi (level 4),” kata Alex.
Menurut Alex, level setiap daerah dapat naik turun, hal ini tergantung pada perilaku masyarakat, serapan vaksin, serta komitmen untuk terus melakukan pelacakan kontak, dan testing di tingkat kelurahan atau desa.
Waspadai varian virus corona baru
Ia mengatakan selain mewaspadai varian Alpha, Beta, Delta, Gamma, juga perlu diperhatikan adanya varian Lambda dan Mu. Hal ini karena varian-varian tersebut dapat mendorong terjadinya kasus yang ekstrem.
Alex menambahkan, diperlukan untuk tetap menjaga mobilitas, menghindari kerumunan, memakai masker, dan melakukan vaksinasi.
“Bila ada gejala di rumah saja, bila PCR tes positif segera pindah ke isolasi terpusat,” ujar dia.
Terkait dengan wilayah, lanjut Alex, masih menjadi atensi di seluruh 7 aglomerasi dan beberapa kabupaten/kota yang masih berada pada PPKM level 4 atau level 3.
“Khusus Bali jadi atensi khusus. Medan, Sumut dan Kaltim harus dirawat baik-baik kepatuhan masyarakatnya akan protokol kesehatan,” tegas Alex. (*/Kgm/ Edi)