Untuk mengetahui kejelasannya saya langsung menghubungi Ketum Boby Lovers Sumut melalui saluran Telepon Genggam dan bahkan mendatangi sekretariatnya yang berada di Jalan Amaliun ternyata tidak ditempat.
Hal ini diungkapkan Feryandi dalam rapat konsolidasi dengan mengumpulkan para Ketua, Sekretaris dan Bendahara (KSB) PAC Boby Lovers Se-Kota Medan di Cafe H. Muhiddin Jalan Gatot Subroto Medan, Minggu (25/08/2024).
Menurutnya, alasan pencabutan mandat sebagai Ketua Relawan Boby Lovers Kota Medan telah mencederai semangat kebersamaan yang dibangun pihaknya dari awal hingga sekarang.
Jadi, tidak ada ujung pangkal, masalah dan tanpa ada keterangan serta konfirmasi ia tiba-tiba mendapatkan kabar dicopot jabatannya menjadi Ketua Relawan.
Sejujurnya, dalam hati kecil apa sih salahnya, sejak ia diangkat dan diserahkan mandat sebagai Ketua Relawan Boby Lovers Kota Medan.
Sebagai bukti kecintaan kita terhadap calon gubernur yang kita usung Bobby Nasution, ia bersama kepengurusan boby Lovers Kota Medan secara swadaya tetap melaksanakan agenda pemenangan Bobby, termasuk stiker branding mobil, spanduk, bendera dan alat peraga lainnya, semuanya murni tidak ada bantuan dari pihak Boby Lovers Sumut.
Di awal Agustus, saya mendapatkan kabar tersebut, agar masalah kecil ini tidak berkembang lebih luas, kita mencoba menghubungi, Ketum Boby Lovers Sumut tak diangkat dan ke sekretariat Sumut juga tak direspon.
Maka melalui momen konsolidasi organisasi dan dihadapan para KSB PAC Boby Lovers se-Kota Medan, selaku Ketua, memberikan kabar dan sekaligus meminta pendapat agar hasil kerja keras dan dukungan terhadap organisasi bisa tersalurkan pada organisasi yang tepat.
Dalam rapat konsolidasi, secara aklamasi para PAC KSB bentukan Feryandi sepakat membubarkan diri dari Organisasi Relawan Boby Lovers Kota Medan dan sekaligus menunggu arahan dari Feryandi untuk membentuk relawan baru yang sesuai visi dan misi calon yang diusung.
Ditegaskan Feryandi, agar tidak mengecewakan para KSB yang hadir dalam kontestasi Walikota Medan, usai bersilaturahmi dengan Rico Waas, pihaknya telah membentuk relawan baru "SATRIA", siap dukung dan memenangkan pasangan rico - zaki menjadi Walikota Medan Periode 2024-2029.
Sementara itu, Ketum Boby Lovers Sumut Aspiadi Nasution ketika dihubungi wartawan mengatakan alasan dicabut mandat saudara Feryandi karena setiap kegiatan tidak ada laporannya.
Kondisi diperparah ketidaksesuaian dengan Pembina Boby Lovers Ricky Rangkuti, akhirnya dicabutlah mandatnya, pungkas Aspiadi Nasution.
Turut hadir, Penasehat Martin Purba, Feryandi, Afrizal Tanjung, Herman, Syaifuddin, Rafizal Nasution, Rahmad Saleh Nasution, para Pengurus KSB PAC Boby Lovers Se-Kota Medan serta tamu undangan lainnya.
