“Jadi, di dalam itu juga suasananya mencekam pasti, karena kemarin juga polisi itu datang jumlahnya cukup banyak, 40 sampai 50 orang,” kata eks Ketua Komisi I DPR periode 2019-2024 itu.
Polres Metro Depok Tangkap 5 Admin Judi Online Berkantor di Rumah Kontrakan
Meutya menyatakan, Komdigi berkomitmen untuk terbuka dalam mengungkap kasus judi online yang melibatkan pegawainya.
Meskipun selain Kapolri, katanya, Kementerian Komdigi akan terbuka dengan segala upaya pengembangan penyelidikan.
Berapa kali pun kepolisian harus datang, seberapa pun lama mereka harus datang dan melakukan penelitian di kantor kami, kami membuka pintu selebar-lebarnya,” tuturnya.
Dia menambahkan, seluruh pegawai Kemkomdigi sudah diperintahkan agar mendukung aparat hukum dalam proses penyidikan. Kementerian juga sudah menonaktifkan 11 pegawai yang terlibat.
Sebelumnya, Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko menyatakan, 11 orang pegawai Kementerian Komdigi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus judi online pada Jumat, 1 November 2024.
Dia menyebut, pegawai Kementerian Komdigi diduga telah menyalahgunakan wewenang dengan menerima ketidakseimbangan agar tidak memblokir situs judi online.
“Di sini terkait penyelenggaraan kekuasaan oleh pegawai pada Kementerian yang menerima sesuatu untuk tidak melakukan tugas dan fungsi,” kata Trunoyudo.