Hal ini disampaikan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam keterangan Pers saat mengunjungi Dusun Sorotakan Ngledok, Desa Segaran, Delanggu, Klaten, Jateng, pagi ini. Presiden mengunjungi sentra pande besi itu untuk melihat pelaksanaan vaksinasi "door to door", Senin (13/9/2021).
Pantauan wartawan di lokasi, sejak pukul 08.00 WIB pengetatan pengamanan mulai diberlakukan sepanjang jalan Yogya-Solo. Aparat gabungan TNI - Polri berjaga di lokasi.
Masuk ke jalan Desa Segaran, pengaman semakin ketat. Masyarakat tampak antusias berjajar di sepanjang jalan dengan berdiri dan duduk.
Sejumlah pejabat daerah hadir di lokasi. Kepala BIN Jenderal Pol (Purn) Prof. Dr. Budi Gunawan, Gubernur Ganjar Pranowo, Kapolda Jateng Irjen Ahmad Luthfi, Bupati Klaten Sri Mulyani, Pangdam IV/ Diponegoro, dan lain-lainnya.
Di dekat lokasi, pengamanan semakin ketat ditambah Paspampres dan anggota BIN. Anggota Paspampres beberapa kali mengimbau masyarakat untuk tidak berkerumun.
Seorang Anggota Paspampres juga melarang setiap orang mengambil gambar. Termasuk kepada wartawan.
"Semua tidak boleh mengambil gambar, kecuali biro pers," kata seorang Paspampres berseragam putih, Senin (13/9/2021).
Presiden Jokowi tiba di lokasi pada pukul 09.00 WIB disambut sejumlah pejabat dan langsung melakukan pantauan.
Kades Segaran, Budi Rahardjo mengatakan kunjungan presiden dalam rangka mengecek vaksinasi door to door. Ada puluhan rumah warga desanya.
"Dalam rangka pelaksanaan Vaksinasi kepada penduduk. Ada puluhan warga di rumah dan lainnya di balai desa," kata Budi kepada wartawan.
Vaksin itu, ungkap Budi, baru kali pertama di desanya, pemberian Vaksinasi kepada puluhan warga perajin atau pande besi dan lainnya warga biasa agar bisa memberikan perlindungan kepada warga masyarakat untuk terhindar dari terpapar Covid-19. (*/ Edi Sukarno/dnc)
